Belakangan ini kasus pemerkosaan dan kekerasan seksual makin marak diberitakan. Terbaru, ada kisah tragis mahasiswi cantik yang bunuh diri di pusara mendiang ayahnya karena hamil dan mendapat tekanan dari banyak pihak. Sosok tersebut adalah Novia Widyasari.
Begitu kasus Novia Widyasari terungkap, seakan membuka tabir kelam kegagalan hukum utamanya pada perlindungan dan hak-hak perempuan.
Artis Nikita Mirzani pun mengungkapkan pengalaman yang sama dengan Novia Widyasari karena pernah dipaksa aborsi saat mengandung anak kedua. Hal itu disampaikan langsung oleh ibu tiga anak tersebut saat mengundang Komisioner Komas HAM, Sandra Moniaga dan Mariana Amiruddin, Wakil Ketua Komnas Perempuan dalam YouTube Langit Entertainment yang tayang baru-baru ini.
Diketahui sebelumnya, mahasiswi di salah satu perguruan tinggi di Malang, Novia Widyasari Rahayu ditemukan tak bernyawa di samping makam ayahnya di Dusun Sugian, Desa Japan, Kecamatan Suko, Kabupaten Mojokerto pada Kamis (2/12/21) lalu. Kasus meninggalnya Novia secara tragis itu kemudian menjadi perhatian banyak pihak, termasuk Nikita Mirzani. Lantas, bagaimana tanggapan lengkap Nikita Mirzani soal hal tersebut?
Kasus meninggalnya Novia Widyasari masih menjadi perbincangan publik hingga saat ini. Pasalnya, Novia diduga depresi hingga menenggak potasium di samping makam ayahnya lantaran diterpa masalah dalam kisah asmara. Beredar kabar kalau Novia diperkosa dan dipaksa aborsi oleh sang kekasih, Bripda Randy Bagus Hari Sasongko. Kini, Randy Bagus dinyatakan bersalah dan sedang merasakan kehidupan di balik jeruji besi.
Nikita Mirzani pun memberikan tanggapan soal kasus tersebut. Kata perempuan yang kerap siapa Nyai ini, kasus Novia menjadi kasus ke sekian di mana perempuan lah yang terintimidasi.
"Ini cukup menguras pikiran aku karena lagi-lagi perempuan terintimidasi. Mau bagaimana pun, pasti perempuan yang disalahkan," kata Nikita Mirzani dilansir dari tayangan YouTube berdurasi 37 menit tersebut.
Nikita Mirzani pun tak menampik jika dirinya adalah salah satu perempuan yang terintimidasi oleh pria. Bedanya, Niki mengaku tak mau mengakhiri hidupnya atas masalah itu.